Jumaat, 27 Julai 2012


Cinta Kekuatan Paling Besar Dalam Kehidupan

Oleh: Deva del Amor


Malam ini, ingin berbagi kisah tentang kekuatan cinta. Cinta, kata orang adalah maqnet kehidupan. Kekuatan besar yang akan membuat manusia kuat dan tersungkur. Dan ada orang juga bilang bahwa cinta akan membuat kau buas dan kau  jinak, bahkan ada pula yang mengasomsikan cinta adalah emosi sejenak saja.

Bila menengok kata cinta, banyak orang mempunyai rasa yang sama , namun setiap pribadi bisa mengasumsikan cinta sesuai dengan cara pikirnya yang berbeda. Bagiku,cinta adalah  kekuatan besar yang membuat  semangat hidup, membuat rajin, dan membuat badan loyo menjadi ber-energi. Cinta sederhana dan apa adanya adalah  ruh dari kehidupan itu sendiri. Misalnya dengan menumbuhkan rasa cinta, secara otomatis  kasih sayang akan  lahir mendampinginya secara otomatis pula. Mungkin, akan datang kepada  kita dalam setiap langkah kehidupan. Tetapi , kadang manusia menyalahgunakan arti murni cinta yang sesungguhnya maka celaka  yang terjadi.

Sebelum menuliskan sebuah cerita tentang cinta, ada sebuah kisah, yang baru saja terjadi  beberapa bulan lalu disekitar tempat dimana aku tinggal.  Tepatnya di negeri rantau orang, negeri Beton Hong Kong.

Kasus pertama , penyalahgunaan cinta

Saat itu,  Minggu 4/4, Tahun 2012. Taikoo , kota kecil yang berada di sebelah kiri kota Quarry Bay, Negeri Beton SAR ( Hong Hong). Terjadi insiden tepat jam 9.45 pagi hari. Perempuan yang berusia 55 menjatuhkan tubuhnya dari   apartemen lantai 30 ke lantai dasar  . Bunuh diri, itu kata yang tepat untuk perempuan  itu.  Sebelum ia menjatuhkan dirinya, ia sempat masuk ke apartemen yang  sama sekali bukan  tempat dimana ia tinggal. Tapi apartemen itu ternyata adalah milik  pacarnya yang  telah berhubungan  dengannya kurang lebih hampir 25 tahun tanpa menikah.

Dari segi  materi, perempuan itu bukan dibilang perempuan yang  menggantungkan  hidupnya ke lelaki, tetapi bisa disebut perempuan yang menafkahi lelakinya malahan,  tapi naas hidupnya  harus diakhiri dengan   bunuh diri. Dan masalah yang di hadapi pun adalah  masalah lelakinya yang menduakannya ( Selingkuh). Itu bagian dari kesalahan cinta, mungkin.

Perih, sebagai seorang perempuan itu yang juga  dirasakan, banyak kasus perempuan yang jadi korban, mereka harus sakit, menderita dan juga terluka, merana dan tersia-siakan.  Bahkan setelah mereka di manfaatkan , lalu dibuang begitu saja, ibarat  bunga yang hanya di hisap madunya lalu di tinggalkan begitu saja. Menyedihkan, beneran. Apakah semua itu efek dari cinta yang tidak terarah atau  cinta yang tidak diarahkan . Namun apakah cinta itu sumbernya dan cinta itu yang mendominasinya hingga  banyak   dari mereka  terlunta dan dia sia-siakan. Entahlah. Sebagi seorang yang mengagungkan cinta ,  tidak sedikit pun menyalahkan. Tapi, memutar balik, memaknai arti sesungguhnya kenapa setiap masalah itu bisa terjadi  dan diatas namakan cinta? Sebagai contoh kasus perempuan di atas.  Apakah itu  juga efek dari cinta yang tidak terarah? mungkin bisa di pastikan cinta yang tidak seimbang.

Dalam kehidupan ini  modal yang harus kita terapkan yang utama adalah satu kata ' Ikhlas' kita tahu betul bahwa  bila barang kita hilang, kita tidak bisa menyalahkan diri secara berlebihan, kita mungkin harus memberi motivasi pada diri sendiri, bahwa kehilangan adalah suatu peringatan  agar kita lebih hati-hati lagi di lain hari. Jika barang bukan milik kita meski ditangisi disesali  bagaimanapun tidak akan kembali. Karena kita tahu bahwa semua kehidupan ini akan kembali ke pada-Nya Tuhan  sang maha pencipta.  Kita diciptakan di alam raya ini, suatu saat kelak kita juga akan diambilnya kembali. Sama halnya dengan apapun di sekitar kita. Jadi bila  sesuatu yang kita cintai itu hilang, sudah sewajarnya kita mengikhlaskan, bila kita mampu mencari kembali yang bisa membawa energi lagi bagi kita. Sudah wajib manusia di alam ini  memberi keindahan sendiri di setiap langkah kehidupannya, tanpa harus banyak menyalahkan dan mengeluhkan Tuhannya  dengan  tuduhan ' Tuhan tidak sayang' Berfikir positif dan berprilaku yang sederhana secara berangsur-angsur hilang dan kehilangan itu akan dikembalikan dengan keindahan dan kebahagiaan yang lebih. Percayalah! Jangan pernah putus asa dalam kehidupan ini, apalagi untuk mendapatkan cinta yang sesuangguhnya. Ingat, ada pepatah mengatakan 'tresna jalaran saka kulina' kekuatan cinta timbul  karena kebiasaan. Berbiasalah peka dan perhatian dengan lingkungan kita, karena disitulah sumber dari cinta akan terwujud nyata.

 Selamat mencoba!







               


2 ulasan: